Memilih Jalan Pulang

Oleh : Kak Dian Auliya Jelang magrib di ujung sebuah gang. Tiba-tiba seseorang terdengar melompat dan mengejar saya dari belakang. “Kak!” Panggilnya. Saya berbalik. Kaget setengah hidup. Oh! Rupanya perempuan yang tadi saya lihat di trotoar sebelum belok masuk ke gang ini! Asli, saya tak kenal. Atau mungkin saya pernah melihatnya? Entahlah. “Iya….kenapa?” “Bisa samaan jalan?” “Oh…iya..silakan. Mari…” Lalu, kami berjalan bersisian. “Kenapa, ada apa?” tanya saya sambil terus melangkah. Insting saya menduga, pasti ada sesuatu. “Di sini pernah ada kejadian. Rawan!” katanya menunjuk jalan yang tengah kami jejaki.